Elza Dwisyah – Pangsa pembangunan dalam dunia konstruksi semakin meningkat, terutama pada konstruksi perumahan. Akibatnya, harga pekerjaan konstruksi, harga helm safety dan beberapa alat yang berkaitan dengan konstruksi pembangunan ikut naik. Semua orang ingin memiliki tempat tinggal yang indah yang mereka impikan.
Di Indonesia, harga rumah cukup mahal dan tidak semua orang bisa dengan mudah membeli rumah, sehingga banyak orang yang membeli atau menyewa rumah sederhana untuk ditinggali.
Namun siapa sangka meski rumah Anda sederhana, Anda tetap bisa membuat rumah Anda terlihat mewah dan nyaman dengan menerapkan beberapa rekomendasi konsep desain berikut ini.
1. Interior kayu
Ini adalah salah satu desain yang paling umum. Dengan menggunakan konsep dan desain interior kayu, Anda menonjolkan berbagai jenis furnitur dan peralatan yang terbuat dari kayu atau terlihat sama atau serupa.
Desain ini cukup sederhana dan tidak memerlukan banyak peralatan tambahan untuk mendapatkan nuansa alam yang bagus. Anda cukup mengisi rumah Anda dengan furnitur dengan warna coklat atau kayu.
Anda juga bisa menambahkan rumah kucing dengan warna coklat atau background kayu. Anda juga dapat menggunakan warna yang sesuai untuk lantai atau menggantinya dengan warna coklat muda.
2. Konsep Retro-Pop
Sementara itu, gaya Retro-Pop kerap digemari karena selain warna-warna unik yang memukau, juga memiliki sentuhan klasik. Anda dapat menambahkan sentuhan retro ke rumah atau ruangan di rumah Anda hanya dengan rak dinding untuk menampung berbagai lonceng dan peluit, meja unik dengan permadani, dan sofa panjang yang empuk.
Dan pastikan furnitur yang Anda beli memiliki beberapa warna yang menunjukkan konsep yang akan Anda gunakan. Dalam konsep retro-pop, Anda bisa menggunakan warna hijau muda, putih, biru atau bahkan gradasi.
3. Menggunakan Konsep Vintage
Secara umum, penggunaan konsep vintage menggunakan beberapa atribut furnitur klasik atau antik. Sebenarnya konsep retro juga mengusung tema dan desain masa lalu, namun yang membedakan keduanya adalah retro berpadu dengan gaya tahun 70-an dan 90-an, sedangkan vintage berpadu dengan gaya dekade 2060-an.
Temukan konsep vintage ini di studio foto atau kafe yang mengusung konsep ini. Penerapan konsep ini cukup sederhana, pada umumnya konsep ini didominasi oleh warna-warna soft atau warna-warna pastel seperti salty egg green, biru muda, orange, kuning, merah, pink dan biru laut. Anda bisa mengaplikasikan warna ini pada dinding, lemari TV, dekorasi, tempat tidur sofa, dan piring.
Konsep tersebut di atas tentu masih bisa dikombinasikan dengan kreasi dekorasi yang lain seperti membangun taman, menggunakan paving, dan beberapa ide dekorasi lainnya. Namun, Anda harus memeriksa atau melakukan survey kembali terhadap harga paving yang ingin ditambahkan agar tidak keluar dari anggaran dana awal.