Pemilihan jasa pengiriman barang berupa keramik ke luar negeri sangatlah krusial. Namun, ada banyak hal lain yang juga tidak boleh dilupakan saat hendak mengirim barang yang gampang pecah tersebut.
Cara mengirim kerajinan keramik ke negara lain memang bisa dikatakan cukup susah. Barangnya sangat rawan pecah belah sehingga dibutuhkan effort lebih agar kerajinan tersebut sampai dengan selamat kepada pembeli.
Jika tidak demikian, sangat mungkin beberapa keramik akan pecah atau bahkan semuanya. Hal tersebut sudah pasti akan menyebabkan kerugian dan pembeli juga merasa kurang puas dengan pelayanan yang diterima.
Begini Cara Kirim Keramik ke Luar Negeri
Saat akan mengirim kerajinan berupa keramik ke luar negeri, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Setidaknya delapan hal berikut bisa diterapkan sebagai cara mengirim keramik secara aman.
1. Persiapan Alat Packing
Sebelum diserahkan kepada jasa pengiriman, kamu perlu melakukan pengemasan dengan alat-alat secara lengkap. Apalagi barang-barang seperti olahan tembikar sangat rentan mengalami pecah sehingga membutuhkan perhatian lebih.
Ada berbagai alat packing yang patut dipersiapkan sebelum mengemas keramiknya. Mulai dari kardus, bubble wrap, kertas, kain lembut, hingga lakban demi menghasilkan kemasan terbaik dan menghindarkannya dari risiko pecah.
2. Kemasan Harus Tepat
Setelah alat-alatnya sudah siap, kemasan harus dibuat dengan tepat dan teliti. Ukuran kemasannya harus sesuai, tidak boleh kebesaran atau kekecilan. Kemudian, diperlukan lakban atau karet demi menghindarkannya dari guncangan.
Supaya lapisannya makin tebal, tambahkan bubble wrap baru, jangan bekas karena gelembungnya sudah menipis. Setelah itu, proses pengemasan harus dilakukan secara berhati-hati demi menjaga keramik di dalamnya.
3. Penuhi Ruang Kotak
Dalam melakukan pengemasan, perlu dihindari menyisakan ruang kosong di dalam box karena akan memicu benturan. Kamu perlu mengisi box dengan penuh supaya benda di dalamnya tidak berguncang.
Maka dari itu, sangat penting untuk memilih kemasan berukuran pas tanpa menyisakan ruang kosong. Apalagi jika barangnya akan dikirim ke luar negeri dengan perjalanan jauh dan sangat berisiko.
4. Uji Guncangan
Sebelum menyerahkannya kepada jasa pengiriman, jangan lupa melakukan uji guncangan terlebih dahulu. Caranya cukup mudah, yakni mengguncang-guncang packingan dan memastikan keramiknya sudah set atau belum.
Jika tidak terjadi guncangan, berarti packingan sudah aman dan siap dikirim. Akan tetapi, kalau posisi barangnya berubah atau ada guncangan, berarti diperlukan kain lembut atau kertas untuk menyumpalnya sampai penuh.
5. Teliti Alamat
Supaya pengiriman kerajinan keramik ke tujuan berhasil dilakukan, jangan lupa untuk meneliti alamatnya kembali. Apalagi kalau dikirim ke luar negeri, tentu sangat berisiko jika sampai kurir tidak menemukan alamatnya.
6. Pilih Jasa Profesional
Saat ini sudah banyak jasa pengiriman profesional yang dapat mengirim paket ke negara lain. Namun, kamu perlu lebih selektif dalam memilihnya dan memastikan bahwa pengirimannya terbukti aman sampai ke penerima.
Dalam memilih jasa ekspedisi, sangat penting untuk melihat bagaimana track record dan testimoni pengguna sebelumnya. Selain itu, perlu juga mempertimbangkan jaminan dan membandingkan harga antar jasa.
7. Cantumkan Kontak
Saat menyerahkan kepada jasa pengiriman, jangan lupa menuliskan alamatnya secara jelas disertai kontak yang dapat dihubungi. Kontak tersebut sangat penting karena akan dihubungi ketika terjadi kendala dalam proses pengiriman.
8. Tambahkan Stiker Fragile
Satu hal wajib dalam mengirim kerajinan keramik ke luar negeri adalah menambahkan stiker fragile. Stiker tersebut menandakan bahwa benda di dalamnya termasuk rawan pecah belah sehingga dapat diperlakukan sebagaimana mestinya.
Cara mengirim kerajinan keramik ke luar negeri memang cukup berisiko jika tidak dilakukan dengan berhati-hati. Pemilihan jasa pengiriman juga harus selektif agar paket keramik tersebut bisa dikirim dengan aman.